NAMA ANGGOTA BADAN / ANGGOTA TUBUH DALAM BAHASA SUNDA -2

1. dada = dada
2. susu = susu
3. beuteung (bhs sedang) = perut
4. patuangan (bhs halus ) = perut
5. tonggong = punggung
6. bujur (bhs sedang )= pantat
7. imbit ( bhs halus ) = pantat
8. bujal = pusar
9. ping ping = paha
10. bitis = betis
11. suku (bhs sedang ) = kaki
12. sampean ( bhs halus) = kaki
13. cokor ( bhs garihal /sangat kasar karena biasa untuk kaki hewan = kaki
14. dampal suku = telapak kaki
15. ramo = jari
16. indung suku = jempol kaki
17. lengeun (bhs sedang) = tangan
18. panangan (bhs halus) = tangan
19. siku = siku
20. pereup = kepalan tangan 
21. curuk =telunjuk
22. cingir =jari tangan yang paling kecil/ujung
23. jempol= ibu jari tangan
24. kuku = kuku
25. dampal lengeun = telapak tangan
26. kelek = ketiak

NAMA ANGGOTA BADAN/BAGIAN TUBUH DALAM BAHASA SUNDA-1

1. waruga/awak = badan /tubuh (secara keseluruhan)
2. rambut (bhs halus )= rambut
3. buuk (bhs sedang) = rambut
4. cepil (bhs halus) = telinga
5. ceuli ( bhs kasar) = telinga
6. irung (bhs kasar) = hidung
7. pangambung ( bhs halus) = hidung
8. tarang (bhs kasar ) = jidat
9. taar (bhs halus ) = jidat
10. panon (bhs loma) = mata
11. mata (bhs kasar) = mata
12. soca ( bhs halus) = mata
13. biwir (bhs loma) = bibir
14. lambe ( bhs halus ) = bibir
15. sungut ( bhs kasar biasanya untuk hewan )= bibir
16. pipi ( bhs loma)= pipi
17. damis ( bhs halus) = pipi
18. pameunteu (bhs halus ) = muka 
19. raray ( bhs halus ) = muka
20. beungeut (bhs kasar ) = muka
21. halis (bhs loma ) = alis
22. gado (bhs loma ) = dagu
23. huntu ( bhs loma) = gigi
24.  waos ( bhs halus ) = gigi
25. letah ( loma/sedang ) = lidah
26. ilat (bhs halus ) = lidah
27. hulu ( bhsa garihal biasa untuk hewan = kepala
28. sirah ( bhs loma/sedang) = kepala
29. mastaka ( bhs halus ) = kepala
30. beheung ( bhs loma/sedang) = leher
31. tikoro (bhs sedang)= tenggorokan
32. tak tak = pundak 
33. punduk = leher bagian belakang
34. kumis= kumis 
35. janggot = janggut
36. huis = uban

MENGENAL KATA TANYA DAN CONTOH KALIMATNYA

beberapa kata tanya dalam bahasa Sunda "saha,mana,iraha,sabaraha,dimana
-SAHA (siapa)
 digunakan untuk menanyakan orang atau pelaku)
kalimat----.."Ibu Susi angkat sareng  (saha) ?
artinya."ibu susi berangkat dengan siapa?
.-MANA
 (bisa digunakan untuk menyakan sesuatu yang belum kita ketahui)
kalimat--- " mana pelaku curanmor teh ?
kalimat---  "mana wadah sayuran teh? ( mana tempat sayuran ?)
-DIMANA
 (kata dasarnya mana memakai awalan -DI- sehingga artinya menanyakan tempat
-kalimat--- "dimana rorompok Kang Yana teh ? (dimana rumahnya Kang Yana ?
-IRAHA (kapan)
(menanyakan waktu)
kalimat---"iraha PERSIB maena ? (kapan PERSIB main ?
kalimat---"iraha mulangna budak sakola teh? (kapan pulangnya anak sekolah ?)
-SABARAHA (berapa)
digunakan untuk menanyakan jumlah
kalimat--- "sabaraha harga kentang dua kilona?" (berapa harga kentang dua kilonya?

===========================================================================
cukup sekian dulu
jika ada kesalahan mohon bantuan untuk memperbaikinya."
upami aya kalepatan disuhunkeun bantosan kanggo ngalereskeunana"

"SAMPURASUN"

      Selamat datang di blog sederhana ini teman-teman. Kali ini saya akan berbagi ilmu mengenai salah satu bahasa daerah di Indonesia, yakni bahasa Sunda. 

      Bahasa Sunda digunakan di hampir seluruh daerah di Jawa Barat dan Banten. Melihat penggunaan bahasa sunda yang semakin berkurang dan tergeser oleh bahasa praktis yang disebut bahasa gaul oleh kaum muda. Saya sebagai warga Sunda yang miskin ilmu ini ingin turut berbagi memperkenalkan bahasa Sunda ini.
      Setiap daerah penggunaan bahasa Sunda semakin beragam baik logat maupun arti dan maksud dari kata yang digunakan.Misalkan saja penggunaan bahasa Sunda oleh warga daerah Garut akan sangat berbeda logatnya dengan penggunaan bahasa Sunda oleh warga Tasikmalaya dan daerah Banten.
      Ada beberapa tahapan bahasa yang digunakan dalam keseharian,yaitu bahasa kasar,biasa atau sedang dan bahasa sopan. Namun tidak itu saja penggunaan bahasa Sunda juga dibedakan penggunaannya untuk pribadi, untuk sesama dan untuk orang yang lebih dituakan atau dihormati. 
      Dalam bahasa Sunda juga ada beberapa kata serapan dari bahasa lain misalkan serapan dari bahasa Indonesia,bahasa Arab dan bahasa Asing lainnya.=========
==============================================================